Alkisah Penambang Dollar di Kapal Pesiar (berdasarkan kisah nyata) Episode 3
Alkisah Penambang Dollar di Kapal Pesiar
(berdasarkan kisah nyata) Episode - 3
Di tahun 2015, tiba2 gak sengaja liat notifikasi lowongan di email, untuk posisi Fotografer di kapal pesiar Costa Crociere, gw dan kawan-kawan coba untuk apply kesana, dengan proses ABCDE sampe Z, dan akhirnya pun goal lagi.
(berdasarkan kisah nyata) Episode - 3
Di tahun 2015, tiba2 gak sengaja liat notifikasi lowongan di email, untuk posisi Fotografer di kapal pesiar Costa Crociere, gw dan kawan-kawan coba untuk apply kesana, dengan proses ABCDE sampe Z, dan akhirnya pun goal lagi.
Pertengahan tahun 2016 gw di Kapal MV. Costa Victoria, kontrak kerjanya sama 10 bulan. karena sebelumnya gw pernah pengalaman kerja di kapal, jadi gw udah paham harus apa dan bagaimana.
+/- seminggu gw udah beradaptasi dengan aura-kasih kapalnya.
+/- seminggu gw udah beradaptasi dengan aura-kasih kapalnya.
Kontrak ke-2 Tahun 2017, Gw naik posisi menjadi Portrait Fotografer yang dimana kerjaan gw lebih ke arah spesialis Photo Portrait di studio khusus. 1 bulan pertama di kapal Costa Neo Classica (karena dijual kapalnya buat bikin kapal baru yang lebih gede), terus gw dipindahin ke Costa Neo Riviera disisa kontrak kerja gw.
Untuk naik posisi dikapal sebenernya bisa di bilang gak susah dan gak gampang juga, gak perlu nilai ijazah kalian yang tinggi pula, yang terpenting itu; kinerja bagus, gak dapet komplain berat dari tamu, gak pernah telat kerja, siap kerja keras dalam kondisi apapun, tahan mental, dan sanggup untuk bertahun-tahun kerja di kapal... hahaha
Sejujurnya kontrak ke-2 ini cukup berasa agak berat buat gw. Karena anak gw udah agak gede, gak tau kenapa hampir setiap hari kepikiran anak aja terus. Jadi gw gak bisa fokus sama kerjaan disana, tiap orang akan merasakan challenge yang berbeda-beda dikapal.
Untuk naik posisi dikapal sebenernya bisa di bilang gak susah dan gak gampang juga, gak perlu nilai ijazah kalian yang tinggi pula, yang terpenting itu; kinerja bagus, gak dapet komplain berat dari tamu, gak pernah telat kerja, siap kerja keras dalam kondisi apapun, tahan mental, dan sanggup untuk bertahun-tahun kerja di kapal... hahaha
Sejujurnya kontrak ke-2 ini cukup berasa agak berat buat gw. Karena anak gw udah agak gede, gak tau kenapa hampir setiap hari kepikiran anak aja terus. Jadi gw gak bisa fokus sama kerjaan disana, tiap orang akan merasakan challenge yang berbeda-beda dikapal.
Selesai kontrak ke-2 gw putuskan untuk berhenti kerja dari kapal pesiar, walaupun sampai sekarang terkadang masih belum move-on kepengen balik lagi ke-sana.
Kalo masih bujangan mah enak, bebas ngapain aja, and kemana aja.... eits, tapi masa iya mau bujangan seumur hidup cuy, hahahaha.....
Kalo masih bujangan mah enak, bebas ngapain aja, and kemana aja.... eits, tapi masa iya mau bujangan seumur hidup cuy, hahahaha.....
Dan setelah gw pulang ke tanah air, gw melanjutkan bisnis foto dan video yang pernah gw buat, tapi namanya sekarang gw ganti menjadi "Brightwell".
So, nama "Brightwell" ini karena gw terinspirasi dari nama rekening gw dikapal yang terakhir, namanya juga Brightwell.
Terus secara pengertiannya juga kan "Brightwell" = Cukup Cerah, and the maksudnya adalah the foto dan the video yang kita hasilkan "cukup cerah".
So, nama "Brightwell" ini karena gw terinspirasi dari nama rekening gw dikapal yang terakhir, namanya juga Brightwell.
Terus secara pengertiannya juga kan "Brightwell" = Cukup Cerah, and the maksudnya adalah the foto dan the video yang kita hasilkan "cukup cerah".
Di tengah persoalan banyak sarjana-sarjana pengangguran di Indonesia dan the soal kartu pra-kerja / rumah siap kerja dan sebagaimana-nya itu, yang orang2 lagi pada ributin di tahun 2019 ini, dan apalagi yang hanya lulusan setara SMA kaya gw ini salah satunya. So, jangan jadi pesimis ya... "There is a way if There's a will".
Banyak juga koq temen-temen yang bekerja di kapal pesiar walaupun mereka lulusan sarjana. Mereka memulai karirnya di kapal pesiar dari posisi sebagai tukang cuci piring, laundry, housekeeping, dan lain sebagainya. Karena itu akan menjadi sebuah "batu loncatan" untuk meraih yang lebih besar nantinya di kapal pesiar.
FYI; hampir setiap tahunnya agency kapal pesiar merekrut banyak crew dari Indonesia, mulai dari lulusan SMA. Per-bisnisan Kapal pesiar terus berkembang, hingga ada sebuah kapal pesiar terbesar yang berkapasitas tamu +/- 5000 penumpang, yaitu Royal Caribbean, Sympony of The Seas (yang tadinya mau gw coba juga).
Mereka melihat bagaimana kinerja kita, bukan sekedar lihat ijazah terakhir kita apa. Untuk naik posisi disana seperti apa yang gw bilang sebelumnya, asal kan tahan mental gak ada yang gak mungkin. Apa lagi kalau misal sampai jadi Manager Restaurant, karena banyak Manager Restaurant dikapal pesiar itu orang2 Indonesia, pendapatannya lumayan gede pastinya.
Kapan lagi bisa jalan-jalan keliling dunia gratis dan dibayar pula, di dalam 1 kapal pesiar itu ada lebih dari +/- 40 nationality yang berbeda dari situ gw belajar culture mereka, bisa me-manage waktu adalah point utamanya "Time is Money", itu beberapa sisi positif yang bisa gw ambil hikmahnya dari pengalaman selama di kapal pesiar.
Dibawah ini gw share link agency yang berkantor di Jakarta / Bali. Saran gw sih gak perlu pake calo segala apalagi pake sogok-sogokan ke orang agency-nya biar bisa cepat di berangkatkan.
Cukup tunjukin bahwa kalian mampu menghadapi challenge disana, ikutin aja prosesnya dengan baik dan benar. Jangan patah semangat, ikhtiar dan berdoa, dan Tuhan pasti kasih jalan yang terbaik (macem motivator gw yak).
Last but not least, anyway gw bukan anak horang berada istilahnya ya. Bapak gw meninggal dunia tahun '95 karena kecelakaan, waktu gw masih umur 10 tahun, dan Ibu gw dagang di kantin salah satu sekolah SMA Negeri di Jakarta Timur.
Gw anak pertama dari 3 bersaudara, 2 adik gw perempuan.
Adik pertama gw, Alhamdulillah berhasil lulus S1 & S2 di University Utara Malaysia, karena dia dapet full bea-siswa disana,.hingga sekarang dia kerja di salah satu perusahaan di Malaysia.
Adik gw yang ke-2, lulusan D3 Politeknik Universitas Indonesia. Setelah lulus D3, sambil dia bekerja di salah satu perbankan jakarta, dia melanjutkan ke S1 di STIE Rawamangun, (dan sekarang juga udah lulus).
Cuma gw aja yg lulusan SMA, dulu pas gw lulus, Ibu gw nawarin kuliah di Garuda Indonesia (karena gw pernah on the job training di Garuda Indonesia), cuma gw sadar keadaan financial waktu itu, dan adik-adik gw juga masih pada sekolah.
S..
Banyak juga koq temen-temen yang bekerja di kapal pesiar walaupun mereka lulusan sarjana. Mereka memulai karirnya di kapal pesiar dari posisi sebagai tukang cuci piring, laundry, housekeeping, dan lain sebagainya. Karena itu akan menjadi sebuah "batu loncatan" untuk meraih yang lebih besar nantinya di kapal pesiar.
FYI; hampir setiap tahunnya agency kapal pesiar merekrut banyak crew dari Indonesia, mulai dari lulusan SMA. Per-bisnisan Kapal pesiar terus berkembang, hingga ada sebuah kapal pesiar terbesar yang berkapasitas tamu +/- 5000 penumpang, yaitu Royal Caribbean, Sympony of The Seas (yang tadinya mau gw coba juga).
 |
Mereka melihat bagaimana kinerja kita, bukan sekedar lihat ijazah terakhir kita apa. Untuk naik posisi disana seperti apa yang gw bilang sebelumnya, asal kan tahan mental gak ada yang gak mungkin. Apa lagi kalau misal sampai jadi Manager Restaurant, karena banyak Manager Restaurant dikapal pesiar itu orang2 Indonesia, pendapatannya lumayan gede pastinya.
Kapan lagi bisa jalan-jalan keliling dunia gratis dan dibayar pula, di dalam 1 kapal pesiar itu ada lebih dari +/- 40 nationality yang berbeda dari situ gw belajar culture mereka, bisa me-manage waktu adalah point utamanya "Time is Money", itu beberapa sisi positif yang bisa gw ambil hikmahnya dari pengalaman selama di kapal pesiar.
Dibawah ini gw share link agency yang berkantor di Jakarta / Bali. Saran gw sih gak perlu pake calo segala apalagi pake sogok-sogokan ke orang agency-nya biar bisa cepat di berangkatkan.
Cukup tunjukin bahwa kalian mampu menghadapi challenge disana, ikutin aja prosesnya dengan baik dan benar. Jangan patah semangat, ikhtiar dan berdoa, dan Tuhan pasti kasih jalan yang terbaik (macem motivator gw yak).
Last but not least, anyway gw bukan anak horang berada istilahnya ya. Bapak gw meninggal dunia tahun '95 karena kecelakaan, waktu gw masih umur 10 tahun, dan Ibu gw dagang di kantin salah satu sekolah SMA Negeri di Jakarta Timur.
Gw anak pertama dari 3 bersaudara, 2 adik gw perempuan.
Adik pertama gw, Alhamdulillah berhasil lulus S1 & S2 di University Utara Malaysia, karena dia dapet full bea-siswa disana,.hingga sekarang dia kerja di salah satu perusahaan di Malaysia.
Adik gw yang ke-2, lulusan D3 Politeknik Universitas Indonesia. Setelah lulus D3, sambil dia bekerja di salah satu perbankan jakarta, dia melanjutkan ke S1 di STIE Rawamangun, (dan sekarang juga udah lulus).
Cuma gw aja yg lulusan SMA, dulu pas gw lulus, Ibu gw nawarin kuliah di Garuda Indonesia (karena gw pernah on the job training di Garuda Indonesia), cuma gw sadar keadaan financial waktu itu, dan adik-adik gw juga masih pada sekolah.
S..
So segitu dulu dari gw Yusup, terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk membaca ketikan ini, semoga bisa terinspirasi atau termotivasi dari ketikan gw ini.
|
Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh
Salam Sukses Selalu
yang kepo awal ceritanya klik ini EPISODE 1
yang kepo sama hotnya cerita dollar klik EPISODE 2
CEK JUGA : INFO LOWONGAN KERJA DI KAPAL PESIAR
Salam Sukses Selalu
yang kepo awal ceritanya klik ini EPISODE 1
yang kepo sama hotnya cerita dollar klik EPISODE 2
CEK JUGA : INFO LOWONGAN KERJA DI KAPAL PESIAR
